Menu

Rektor UM Banjarmasin: Bayi Itu Lahir Dengan Hutang 10 Juta

dialogBayi itu menangis karena lahir dengan hutang 10 juta rupiah di Indonesia“, itulah anekdot singkat dari Rektor Universitas Muhammadiyah Banjarmasin. Beliau mengungkapkan kekhawatiran terhadap keadaan negara Indonesia jika tidak mampu menekan hutang.

Dalam acara dialog refleksi hari sumpah pemuda di Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, Prof. Dr. H. Ahmad Khairuddin, M. Ag, bercerita tentang bagaimana memahami sejarah Indonesia hingga saat ini, keadaan Indonesia serta masalah yang terjadi guna menanamkan semangat pemuda untuk membangun Indonesia.

Dalam hal ini, beliau mengajak seluruh elemen pemuda khususnya keluarga besar Universitas Muhammadiyah Banjarmasin untuk bersama membangun Universitas Muhammadiyah Banjarmasin menjadi Universitas terkemuka yang memiliki keunggulan akademik dan profesional, dengan mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan seni tahun 2025.

Acara yang diselenggarakan pada Kamis, 27/10/2016 oleh BEM, IMM dan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin dihadiri oleh narasumber Zulfa Asma Vikra, SH., MH (anggota DPRD KALSEL) dan Muhammad Abdan Syakura, S.Pd., M.Pd (Ketua DPP IMM) serta BEM se-Banjarmasin dan Organisasi Kepemudaan.(kp2mb)

Bagikan melaui Share on Facebook0Share on Google+0Tweet about this on TwitterShare on LinkedIn0

Berikan Komentar

Proses...