Belum lama setelah kunjungannya ke Taiwan pada 6 s/d 12 Desember akhir tahun lalu, rektor Universitas Muhammadiyah Banjarmasin kembali melakukan lawatan guna melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi di luar negeri. Bersama ketua Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah serta 19 perwakilan perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM) se-Indonesia, kali ini rektor berkunjung ke negeri kangguru, Australia. Kunjungan selama tiga hari—yakni dari tanggal 11 s/d 13 Februari 2018—tersebut membuahkan hasil ditandatanganinya nota kesepahaman dengan tiga Perguruan Tinggi di Australia, di antaranya: Holmesglen Institute, Victoria Governs dan Victoria University.
Duduk bersama dalam acara Delegation of Senior Foundation officials and Institutional Leaders, kegiatan ini menandai semakin eratnya hubungan antara Muhammadiyah dengan Australia, khususnya negara bagian Victoria. Terbukti dengan ditandatanganinya MoU antara Muhammadiyah dengan Departemen Pendidikan Negara Bagian Victoria. Dua pihak tersebut sepakat mengimplementasikan kerja sama baik di bidang staf, student exchange maupun studi lanjut.
Pilihan Majelis Dikti Litbang PP Muhammadiyah dan 19 PTM Muhammadiyah jalin kerja sama dengan Victoria University (VU) karena VU termasuk perguruan terbaik di Australia, selain itu juga VU juga memiliki berbagai program studi terbaik, di antaranya bisnis, komputer IT, pendidikan, teknik dan sains, kesehatan dan biomediciine, hukum, sport science, dan lain-lain. Adapun kerja sama dengan Holmesglen Institute terkait pengembangan pendidikan vokasi seperti bahasa Inggris dan teknik. Lalu kerja sama di bidang kesehatan khususnya keperawatan dan Ners.
0
0
0